FORMULASI DAN KARAKTERISTIK FISIK CREAMU YANG MENGANDUNG EKSTRAK DAUN MAWAR MERAH (Rosa sp. L.)

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Lia Sapitri
Meiti Rosmiati

Abstract

Daun mawar Merah (Rosa sp. L) adalah tanaman yang  selama ini banyak dijadikan tanaman hias untuk mempercantik rumah dan halaman,  tetapi untuk kegunaan lainnya baik untuk pengobatan maupun untuk kosmetika belum banyak dimanfaatkan, padahal daun dari bunga mawar merah ini memiliki potensi sebagai antioksidan atau penangkal radikal bebas yaang salah satunya dapat menyebakan terjadinya penuaan dini atau premature aging, oleh sebab itu pemanfaatan daun mawar merah ini sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi sediaan topikal yang dapat dipakai sehari-hari.  elembutkan kulit, dan menghambat timbulnya kerutan pada wajah yang antara lain disebakan oleh adanya radikal bebas yang berpengaruh buruk pada kulit, atau dikenal sebagai anti oksidan. Menurut penelitian terdahulu dari Esviyani, 2019, diketahui bahwa nilai IC50 yang didapat dari ekstrak daun mawar merah adalah 15,844 ppm yang berarti bahwa ekstrak daun mawar merah ini termasuk kedalam kategori anti oksidan yang sangat kuat, sehingga sangat menjanjikan jika dibuat menjadi sediaan farmasi ataupun kosmetik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental untuk memformulasikan ekstrak daun mawar merah kedalam sediaan cream dengan berbagai variasi konsentrasi gelling agent. Selanjutnya kemudian diuji secara fisikokimia meliputi uji organoleptis, homogenitas sediaan, uji pH, daya sebar dan pemisahan fasa, serta ditambahkan uji iritasi.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##