TINJAUAN PENGGUNAAN OBAT BATUK EKSPEKTORAN TERHADAP ANAK DIBAWAH USIA DUA TAHUN BERDASARKAN DOSISNYA
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Batuk adalah gejala umum pada anak di bawah usia dua tahun dan seringkali memerlukan perhatian medis khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tinjauan penggunaan obat batuk ekspektoran pada kelompok usia ini, dengan fokus pada pengaruh dosis terhadap hasil pengobatan serta pengalaman orang tua dan pandangan dokter. Pendekatan kualitatif digunakan dengan desain fenomenologis, melibatkan wawancara mendalam dengan orang tua dan diskusi kelompok terarah dengan dokter. Temuan menunjukkan adanya variasi dosis ekspektoran yang diberikan, dengan rentang dosis antara 0,5 hingga 2 ml per dosis, serta respon yang bervariasi terhadap pengobatan. Efek samping ringan seperti mual dan gangguan pencernaan dilaporkan, tetapi tidak ada efek samping serius. Variasi dalam resep dosis oleh dokter dan perbedaan dalam tingkat pendidikan orang tua mempengaruhi hasil pengobatan. Penelitian ini menggarisbawahi perlunya pedoman dosis yang lebih konsisten dan berbasis bukti, serta pentingnya edukasi kepada orang tua dan dokter untuk meningkatkan efektivitas dan keamanan penggunaan ekspektoran pada anak di bawah usia dua tahun.