STUDI IMPLEMENTASI SISTEM PENYIMPANAN OBAT BERDASARKAN STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK PERINTIS BANDUNG

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Rini Astuti
Elis Cholisah

Abstract

Latar belakang: Penyimpanan merupakan tindakan menyimpan dan mengamankan obat-obatan di tempat yang terlindung. Obat tidak efektif dalam terapinya jika prosedur atau kondisi penyimpanannya tidak sesuai. Tujuan: Untuk menilai implementasi penyimpanan obat di Apotek Perintis Bandung. Metodologi: Penelitian ini menggunakan observasi deskriptif dan evaluasi impementasi yang dilakukan dengan mengamati kegiatan yang ada di apotek. Hasil: Menunjukan bahwa implementasi sistem penyimpanan obat di Apotek Perintis dapat dikatakan cukup baik yaitu sebesar 85,71% sesuai dengan Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek tahun 2019 dan 14,29% ketidaksesuaian. Kesimpulan: Perlu diperbaiki untuk penyimpanan obat golongan High Alert dan LASA serta harus dilakukan pencatatan setiap mutasi obat di semua tempat.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##