PROFIL TINGKAT PENGETAHUAN PASIEN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS (TB) DI POLI DOTS (DIRECTLY OBSERVED TREATMENT SHORTCOURSE) RSUD DR SLAMET GARUT

Abstract

Tuberkulosis (TB) adalah salah satu dari 10 penyebab kematian. Secara global, jumlah kasus baru tuberkulosis (TB) pada tahun 2019 sebanyak 10 juta kasus dengan jumlah kematian 1,4 juta jiwa. Indonesia adalah salah satu Negara penyumbang 60% dari seluruh kasus Tuberkulosis (TB) dunia, di Jawa Barat jumlah kasus Tuberkulosis (TB) di 27 Kota/Kabupaten di Jawa Barat masih tinggi, Provinsi Jawa Barat mencatat jumlah Tuberkulosis (TB) mencapai 127 ribu orang dari tahun 2019. Jumlah kasus di Kabupaten Garut tahun 2018 mencapai 1213 ribu kasus yang terkena penyakit Tuberkulosis. Tuberkulosis adalah penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis, bakteri tersebut biasanya masuk kedalam tubuh manusia melalui udara (pernafasan) kedalam paru-paru. Pengetahuan adalah sesuatu yang didapatkan manusia melalui media panca indera. Dalam proses ini, indra yang paling dominan adalah indra penglihatan dan pendengaran. Indera mempunyai peranan yang sangat penting dalam mengkaji atau mempelajari suatu hal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan pasien tentang penyakit Tuberkulosis (TB) di Poli DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse) RSUD dr Slamet Garut. Metode Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang mendapatkan data dengan melakukan pengambilan data secara statistik dan penelitian ini hanya mendeskripsikan keadaan yang ada. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan di RSUD dr Slamet Garut tingkat pengetahuan dapat diketahui dari 96 responden yang memiliki pengetahuan yang baik mengenai penyakit tuberkulosis sebanyak 46 orang (48%), pengetahuan yang cukup mengenai penyakit tuberkulosis sebanyak 33 orang (34%) dan pengetahuan yang kurang mengenai penyakit tuberkulosis sebanyak 17 orang (18%). Kesimpulannya tingkat pengetahuan pasien tentang penyakit tuberkulosis (TB) di poli dots (directly observed treatment shortcourse) RSUD dr Slamet Garut memiliki pengetahuan yang baik mengenai penyakit tuberculosis.