PERBANDINGAN VOLUME SAMPEL DARAH TERHADAP AKURASI PEMERIKSAAN LAJU ENDAP DARAH MENGGUNAKAN METODE WESTERGREN
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Pelayanan laboratorium klinik sangat penting dalam mendukung penegakan diagnosis medis. Salah satu pemeriksaannya adalah pemeriksaan Laju Endap Darah (LED), yang biasanya menggunakan antikoagulan natrium sitrat 3,8% untuk mencegah pembekuan darah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan volume sampel darah terhadap akurasi pemeriksaan LED menggunakan metode Westergren. Metode penelitian yang digunakan adalah studi eksperimental dengan mengumpulkan data dari 30 sampel darah pasien yang dibagi ke dalam beberapa kelompok berdasarkan volume darah (600 µL dan 800 µL). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel darah yang lebih besar (800 µL) memberikan hasil LED yang lebih akurat dan lebih konsisten dibandingkan dengan volume sampel yang lebih kecil (600 µL). Kesimpulannya, volume sampel darah mempengaruhi akurasi pemeriksaan LED menggunakan metode Westergren. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memvalidasi temuan ini dan mempertimbangkan faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi hasil pemeriksaan LED.