Sosialisasi Alternatif Bimbingan Belajar di masa Pandemi, Studi Kasus: Bimbingan Belajar Haila Fikri Tangerang

  • Rahma Wiyanti UNIVERSITAS PAMULANG
  • Satiman UNIVERSITAS PAMULANG
  • Edon Ramdani UNIVERSITAS PAMULANG
  • Suparmin UNIVERSITAS PAMULANG
  • Maharani UNIVERSITAS PAMULANG
Keywords: Sosialisasi, Strategi Pemsaran, Bimbingan Belajar Haila Fikri

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat di Bimbingan belajar Haikal Fikri melakukan kegiatan PKM dengan tujuan memberikan sosialisasi kepada orang tua, anak didik dan warga disekitar Bimbel Haikal Fikri berada mengenai pentingnya anak usia pra sekolah dan sekolah dasar memahami pelajaran yang diajarkan disekolah dengan lebih baik. Bimbel diadakan dengan tujuan memberikan tambahan pemahaman akan masalah-masalah/mata pelajaran yang belum atau sulit dikuasai ketika belajar disekolah khususnya di masa pandemi saat ini. PKM ini dihadiri oleh 5 (lima) orang dosen, 20 (dua puluh) peserta didik dan 20 (dua puluh) orang tua/warga. Strategi pemasaran BIMBEL adalah untuk memperkenalkan brand/merk dagang, atau untuk mengenalkan jasa yang ditawarkan. Secara sederhana, tentunya warga lebih memilih tempat lain dengan fasilitas atau sudah diketahui ataupun dipercaya warga sebelumnya. Dengan adanya cara memperkenalkan apa saja jasa yang ditawarkan Bimbingan  Haila Fikri, maka diperlukan adanya undangan secara langsung kepada warga sebagai sarana silaturahmi. Hubungan silahturrahmi ini juga diharapkan akan semakin meningkatkan tingkat kepercayaan warga dengan mengenal lebih dekat bagaimana relasi para pengelola dan menjadikannya lebih dekat dengan cara menyenangkan. Selain dengan silahturrahmi akan dikenalkan apa saja yang ditawarkan dalam bimbingan tersebut serta adanya tanya jawab tentang apa saja informasi yang dibutuhkan warga agar mengenal lebih dekat. Acara menjadi menyenangkan mengingat acara tersebut melibatkan  putra/putri yang sudah mengikuti bimbingan di Haila

Published
2021-12-01