PENGARUH KELENGKAPAN PENGISIAN CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI (CPPT) RAWAT INAP TERHADAP PENILAIAN STANDAR 13.3 MANAJEMEN INFORMASI REKAM MEDIS VERSI SNARS DI SANTOSA HOSPITAL BANDUNG KOPO
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kelengkapan pengisian catatan perkembangan pasien terintegrasi (CPPT) rawat inap terhadap penilaian standar 13.3 manajemen informasi rekam medis versi SNARS di Santosa Hospital Bandung Kopo. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara penyebaran kuesioner, observasi, kajian pustaka, dan menggunakan SPSS versi 17. Berdasarkan hasil uji statistik didapat hasil korelasi sebesar 0,919 yang berarti memiliki hubungan yang kuat dan berpengaruh positif. Dan nilai koefisien determinasi 55,5% besarnya pengaruh kelengkapan pengisian catatan perkembangan pasien terintegrasi (CPPT) rawat inap (X) terhadap penilaian standar 13.3 manajemen informasi rekam medis versi SNARS (Y). Permasalahan yang ditemukan diantaranya: (1) Masih banyak dokter/dokter konsul yang tidak mengisi nama dan tanda tangan secara lengkap (2) Perawat masih banyak yang tidak mengisi tanggal dan jam visit serta nama dan tanda tangan secara lengkap (3) belum disiplinnya para Profesional Pemberi Asuhan dalam mengisi rekam medis. Adapun saran yang diberikan penulis mengenai masalah yang ada diantaranya: (1) melakukan koordinasi dengan para PPA (2) membentuk tim review rekam medis (3) memberikan rewards & punishment bagi PPA yang mengisi sesuai dengan yang dilakukan.